Metode Thread Lift Tanam Benang Ahli Kecantikan Natasha Skin Care - Sebagai informasi, saat ini thread lift menggunakan metode tanam benang menurut Konsultan Medis Natasha Skin Care masih menjadi favorit. Mengapa demikian? Karena selain tidak memerlukan operasi, treatmen ini dipilih karena koreksi masih bisa dilakukan selama proses berlangsung. Lihat juga artikel terkait tentang Harga Paket Perawatan di Klinik Kecantikan Terbaru.
Pada operasi kan pasien dibius total sehingga tidak bisa mengoreksi. Sementara, pada tanam benang, hanya bagian yang akan dimasuki benang yang dianestesi. Jadi, pasien masih bisa request jika ada yang dinilai kurang.
Tanam benang dilakukan menggunakan jarum kanula berbentuk tumpul namun memberi hasil memuaskan. Pasalnya, jarum ini tidak memberi bekas bengkak atau kebiruan seusai tanam benang.
Sebelum jarum ini digunakan, biasanya ada efek bengkak dan kebiruan. Karena tidak ada efek itu, seusai tanam benang, pasien bisa beraktivitas seperti biasanya.
Dalam proses tanam benang, bagian yang akan dikencangkan ditusuk lebih dulu menggunakan jarum tajam. Selanjutnya, benang yang dikaitkan di jarum kanula dimasukkan ke tusukan jarum tajam. Benang yang dimasukkan berfungsi merangsang pembentukan kolagen dan ansorbable atau dapat diserap tubuh. Dampaknya, selain kulit lebih kencang juga lebih kenyal dan cerah.
Efek tanam benang berlangsung mulai proses penanaman dimulai hingga enam bulan setelahnya, di mana kulit akan kencang maksimal. Kondisi tersebut akan bertahan selama dua tahun dan setelahnya bisa dilakukan tanam benang lagi.
Menurut ahli kecantikan Natasha Skin Care, jumlah benang yang ditanam tergantung kebutuhan dan sejauh mana pasien ingin wajahnya terlihat kencang. Maksimal, benang yang boleh digunakan di seluruh wajah mencapai 200 buah.
Berdasarkan pengalaman menangani customer, hidung merupakan bagian wajah yang paling banyak dikoreksi. Tanam benang di hidung dimulai dari membersihkan wajah, kemudian anestesi (sekitar 20 menit), tanam benang (tergantung jumlah benang), dan pendinginan.
Seusai tanam benang dilakukan, ada beberapa pantangan. Misalnya, tidak makan seafood bagi mereka yang memang alergi seafood. Hindari juga asap rokok dan alkohol,
Untuk treatment wajah, seperti facial, perawatan kecantikan ini baru bisa dilakukan sebulan seusai tanam benang. Bagian hidung sebaiknya tidak dikucek karena di dalam kulit ada proses pengencangan yang tengah berlangsung. Sementara, penggunaan krim wajah bisa tetap dilakukan sebagaimana biasanya.
Pengalaman Tanam Benang Thread Lift Artis Kelihatan Awet Muda
"Coba tebak, usia saya berapa?" tantang Eka Puspa Sari. Wanita yang berprofesi sebagai penyayi ini mengaku, banyak yang menerka umurnya masih di kisaran 20-an tahun. Padahal, ia kelahiran tahun 1977 alias sudah berumur 38 tahun.
Eka membuka rahasia, awet muda yang dimiliki diperoleh lewat pengencangan wajah atau thread lift menggunakan metode tanam benang. Di wajah Eka, terpasang lebih dari 50 benang yang tersebar di sekitar garis senyum, hidung dan sudut mata.
Seolah tak termakan usia, Eka memiliki pipi kencang, sudut mata bebas kerut dan tanpa kantung, plus hidung yang tinggi. Kulitnya juga bebas jerawat, kenyal dan cerah. Tak heran, banyak yang menilai ia masih berusia 20-an tahun.
Eka mengatakan, tanam benang dilakukan semata-mata karena tuntutan pekerjaan. Sebagai penyanyi, ia harus terlihat menarik, segar seperti anak muda. Dia pun puas akan metode thread lift tanam benang di klinik kecantikan Natasha Skin Care.
Penjelasan dari dokter ahli Natasha Skincare tentang Metode Tanam Benang Thread Lift di atas serta review pengalaman metode tanam benang, dapat ditarik kesimpulan bahwa memiliki kulit wajah kencang terlihat alami dan awet muda dapat dilakukan saat ini secara aman. Efek samping tanam benang memang belum ditemukan hingga saat ini. Untuk perawatan kecantikan lainnya dapat dilihat di posting mengenai Daftar Harga Paket Natasha Skin Care Terbaru ya.
Metode Tanam Benang Thread Lift Natasha Skin Care |
Pada operasi kan pasien dibius total sehingga tidak bisa mengoreksi. Sementara, pada tanam benang, hanya bagian yang akan dimasuki benang yang dianestesi. Jadi, pasien masih bisa request jika ada yang dinilai kurang.
Tanam benang dilakukan menggunakan jarum kanula berbentuk tumpul namun memberi hasil memuaskan. Pasalnya, jarum ini tidak memberi bekas bengkak atau kebiruan seusai tanam benang.
Sebelum jarum ini digunakan, biasanya ada efek bengkak dan kebiruan. Karena tidak ada efek itu, seusai tanam benang, pasien bisa beraktivitas seperti biasanya.
Dalam proses tanam benang, bagian yang akan dikencangkan ditusuk lebih dulu menggunakan jarum tajam. Selanjutnya, benang yang dikaitkan di jarum kanula dimasukkan ke tusukan jarum tajam. Benang yang dimasukkan berfungsi merangsang pembentukan kolagen dan ansorbable atau dapat diserap tubuh. Dampaknya, selain kulit lebih kencang juga lebih kenyal dan cerah.
Efek tanam benang berlangsung mulai proses penanaman dimulai hingga enam bulan setelahnya, di mana kulit akan kencang maksimal. Kondisi tersebut akan bertahan selama dua tahun dan setelahnya bisa dilakukan tanam benang lagi.
Menurut ahli kecantikan Natasha Skin Care, jumlah benang yang ditanam tergantung kebutuhan dan sejauh mana pasien ingin wajahnya terlihat kencang. Maksimal, benang yang boleh digunakan di seluruh wajah mencapai 200 buah.
Berdasarkan pengalaman menangani customer, hidung merupakan bagian wajah yang paling banyak dikoreksi. Tanam benang di hidung dimulai dari membersihkan wajah, kemudian anestesi (sekitar 20 menit), tanam benang (tergantung jumlah benang), dan pendinginan.
Seusai tanam benang dilakukan, ada beberapa pantangan. Misalnya, tidak makan seafood bagi mereka yang memang alergi seafood. Hindari juga asap rokok dan alkohol,
Untuk treatment wajah, seperti facial, perawatan kecantikan ini baru bisa dilakukan sebulan seusai tanam benang. Bagian hidung sebaiknya tidak dikucek karena di dalam kulit ada proses pengencangan yang tengah berlangsung. Sementara, penggunaan krim wajah bisa tetap dilakukan sebagaimana biasanya.
Pengalaman Tanam Benang Thread Lift Artis Kelihatan Awet Muda
"Coba tebak, usia saya berapa?" tantang Eka Puspa Sari. Wanita yang berprofesi sebagai penyayi ini mengaku, banyak yang menerka umurnya masih di kisaran 20-an tahun. Padahal, ia kelahiran tahun 1977 alias sudah berumur 38 tahun.
Eka membuka rahasia, awet muda yang dimiliki diperoleh lewat pengencangan wajah atau thread lift menggunakan metode tanam benang. Di wajah Eka, terpasang lebih dari 50 benang yang tersebar di sekitar garis senyum, hidung dan sudut mata.
Seolah tak termakan usia, Eka memiliki pipi kencang, sudut mata bebas kerut dan tanpa kantung, plus hidung yang tinggi. Kulitnya juga bebas jerawat, kenyal dan cerah. Tak heran, banyak yang menilai ia masih berusia 20-an tahun.
Eka mengatakan, tanam benang dilakukan semata-mata karena tuntutan pekerjaan. Sebagai penyanyi, ia harus terlihat menarik, segar seperti anak muda. Dia pun puas akan metode thread lift tanam benang di klinik kecantikan Natasha Skin Care.
Penjelasan dari dokter ahli Natasha Skincare tentang Metode Tanam Benang Thread Lift di atas serta review pengalaman metode tanam benang, dapat ditarik kesimpulan bahwa memiliki kulit wajah kencang terlihat alami dan awet muda dapat dilakukan saat ini secara aman. Efek samping tanam benang memang belum ditemukan hingga saat ini. Untuk perawatan kecantikan lainnya dapat dilihat di posting mengenai Daftar Harga Paket Natasha Skin Care Terbaru ya.
0 Komentar untuk "Metode Tanam Benang Thread Lift Penjelasan Ahli Kecantikan Natasha Skin Care"